Tuesday, December 3, 2019

TIGER (20191203)

03 Desember (TIGa desembER) 🤣

#Hariini gw mau nulis tentang "apa yang terjadi" setelah gw disrobe.

Yah... Setelah disrobe gw lebih banyak mengurung diri di kamar. Gw akan keluar kamar hanya untuk makan, minum, dan ke toilet. Gw enggan bertemu dengan siapapun, termasuk keluarga gw. Gw pun hanya bicara seperlunya.

Perasaan gw masih marah dan kecewa, bahkan perasaan itu hari demi hari semakin bertambah dan akhirnya telah bertransformasi menjadi benci dan dendam.
http://knowledgexperience.blogspot.com

Dengan berlalunya hari, masa pengurungan diri gw di kamar, sedikit demi sedikit berkurang. Gw mulai mau melakukan aktivitas di luar kamar pada jam-jam tertentu :
- jam 06.00 - 08.00 masak, cuci baju
- jam 08.00 - 11.00 masuk kamar
- jam 11.00 -13.00 makan, mandi
- jam 13.00 - 17.00 masuk kamar
- jam 17.00 - 18.30 bersih-bersih rumah, mandi
- jam 18.30 - 06.00 masuk kamar

Itulah aktivitas gw di dalam rumah (gw masih belum berani melangkahkan kaki keluar pintu rumah). Walaupun gw sudah melakukan aktivitas tersebut, tapi selama melakukan aktivitas tersebut pikiran gw selalu dipenuhi kebencian. Moment-moment yang tidak menyenangkan selama ini terus bermunculan. Dan hal itu membuat rasa benci gw semakin bertambah.

Berita disrobenya gw terus tersebar. Orang-orang mulai kepo (penasaran) mengenai alasan gw disrobe. Dan gw ga mau menjawab pertanyaan mereka. Gw semakin marah dengan rasa penasaran mereka.

Dengan respon gw yang hanya diam, membuat mereka tidak puas karena rasa penasaran mereka belum terpenuhi. Sebagian dari mereka ada yang terus mencari tahu, dan sisanya mulai menjauhi gw.

Yup, disrobe masih tabu di lingkungan keluarga dan teman-teman gw. Gw terlihat seperti orang yang berbuat salah dan gagal. Karena biasanya orang yang disrobe itu melanggar aturan. Apalagi dengan sikap gw yang tetap bungkam.

Tidak lama setelah gw disrobe, ada beberapa kejadian yang cukup menyakitkan. Contohnya :
- kakak ipar gw marah-marah ke anaknya (keponakan gw) karena main ke rumah gw. Ini belum pernah terjadi sebelumnya.

- Temen gw yang awalnya berencana mau bertemu gw di rumah, setelah mengetahui berita gw disrobe, dia membuat berbagai alasan agar tidak jadi bertemu gw. Sampai hari ini dia tidak pernah datang ke rumah gw, walaupun di medsos dia nulis mau ke rumah. Tapi kenyataannya ??? #omdo

- Temen sekolah gw hanya ngebaca chat gw tanpa di-reply.  Bahkan dia tidak memberitahu kabar kematian temen kita. Gw harus mengetahui kabar duka itu dari status dia. Sungguh menyesakan dada kejadian ini, tapi air mata tetap tidak mau keluar. Sepertinya sedang musim kemarau di mata gw.

Itulah beberapa kejadian yang membuat rasa benci gw semakin bertambah, dan akhirnya ponsel gw pun dinonaktifkan.

Hampir 2 bulan gw ga pernah melangkahkan kaki keluar dari pintu rumah. Sampai akhirnya nyokap memanggil gw untuk keluar rumah.

"Ayo sini keluar"

Itulah kalimat ajakan nyokap. Dan entah kenapa, kaki gw pun akhirnya bisa melangkah keluar tapi hanya baru sebatas halaman rumah. Gw masih belum berani keluar dari pagar rumah.

Gw sudah mulai mau sedikit lebih banyak bicara ke nyokap tapi rasa benci gw dengan orang-orang sekitar tidak berkurang. Bahkan bertambah, terutama kepada pengurus tempat itu.

#hariini #cukupsampaidisini #qmo

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home