Saturday, April 18, 2020

20200418

Sabtu, 18 April

#Hariini gw bangun pagi, padahal semalam gw tidur sudah larut malam.

Kondisi badan gw masih tidak menentu. Gw pun harus menjaga asupan makanan dan cukup istirahat. Tapi... Entah kenapa gw mengalami kesulitan tidur lagi. 😞😞😞

Hariini di daerah rumah gw diterapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) karena daerah gw masuk dalam zona merah penyebaran Corona virus COVID 19.

Walaupun jalan di sebelah rumah gw sudah ditutup dengan spanduk berpalang, tapi tetap saja masih ada orang yang memaksa lewat, yaitu dengan cara menggeser spanduk tersebut ke tepi.

Beginilah tingkah laku warga +62 (Indonesia), peraturan dibuat untuk dilanggar. Geram gw melihat orang-orang bodoh itu. 😑😑😑

Karena keluarga gw minoritas, gw pun bersikap EGP (Emang Gw Pikirin). Gw muak berurusan dengan orang-orang ber-IQ tiarap seperti mereka.

https://images.app.goo.gl/iLoCsHj7x3Q5LAY26

Pemerintah terus berjuang untuk mengendalikan penyebaran Coronavirus, para tenaga media terus berjibaku dengan pasien-pasien positif Coronavirus, tapi orang-orang idiot ini tidak menghargai perjuangan mereka.

Orang-orang idiot ini menganggap Coronavirus hanya sebagai lelucon. Jika ini memang lelucon, lalu kenapa seluruh negara sekarang harus berjuang menghadapi musuh yang sama (Coronavirus)? Bahkan negara adikuasa seperti Amerika pun kewalahan menghadapinya. 

Banyak orang idiot yang mengatakan bahwa mereka tidak takut dengan Coronavirus, tapi mereka hanya takut dengan Tuhan. Ingin sekali gw menempeleng kepala mereka dan menampar mulut mereka.

Mungkin saat ini mereka belum terkena Coronavirus, makanya mereka mengatakan hal bodoh itu. Tapi setelah mereka sudah dinyatakan positif Coronavirus, apa yang akan mereka lakukan? Mereka akan menyalahkan pemerintah karena tidak mampu mengatasi pandemik ini.

Jadi kesimpulannya, baik mereka yang negatif dan yang sudah (belum) positif terkena Coronavirus, sama-sama idiot minus 7.

Jadi pesan gw buat mereka yang idiot minus 7, go to the hell... πŸ‘ΏπŸ‘ΏπŸ‘Ώ #emositingkatdewa

#hariini #cukupsampaidisini #qmo


0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home